REMAJA BERCINTA; PAHALA VS DOSA
Oleh: Hendrawan Iskandar*)
Iif Wijayanto dalam Pemerkosaan Atas Nama Cinta (PANCI) Potret
Muram Interaksi Sosial Kaum Muda dengan elegan menuturkan “Sadarkah anda,
bahwa saat ini kita berhadapan dengan kampanye-kampanye sesat, Seks sedang
dibumikan dengan jargon-jargon safe seks
atau seks aman, seks is your choise
(seks adalah pilihan anda). Atau juga anak muda berhak untuk menikmati seks,
asalkan aman dan dilakukan dengan orang yang dicintainya”. Fenomena ini sangat
menghawatirkan karena sedemikian gencarnya dipropagandakan, sehingga pacaran
dan seks bebas menjadi bagian dari dunia remaja dan terjadi tidak hanya di
dunia maya tetapi menjadi sebuah
keniscayaan. Kampanye “Say No Seks Before
Marriage”, juga menjadi semacam ‘anjing menggonggong kafilah tetap berlalu’ atau
kalau kita tetap konsisten, akan ditinggal sendirian, dianggap ‘orang asing’ di
tengah komunitas mereka yang menamakan dirinya ‘modern’. Tetapi yakinlah “We always support you eventhough the world
is not friendly again, keep istiqamah don’t give up, good luck”,
sebagaimana SMS yang disampaikan kepada Iif Wijayanto.
Remaja dan
Ciri-Cirinya